Selasa, 27 Maret 2012

                     PEREKONOMIAN INDONESIA
Perkembangan strategi dan perencanaan pembangunan Indonesia
  • ·         Strategi pembangunan

Strategi pembangunan merupakan suatu bentuk cara untuk mencapai Visi dan Misi dalam bentuk strategi. Dalam sebuah organisasi (pemerintah) diperlukan kinerja yg baik untuk mengalami kesuksesan atau mengalami kegagalan dari suatu misi organisasi pemerintah. Untuk mencapai tujuan dan misi organisasi secara sinergis dan efisien diperlukan faktor – faktor keberhasilan. Untuk merumuskan strategi maka dibutuhkan analisis lingkungan strategis. 
  • ·         Faktor-faktor yg mempengaruhi strategi pembangunan

Jika ingin mencapai suatu tingkat pertumbuhan yang tinggi, maka faktor yang mempengaruhi digunakannya strategi tersebut adalah tingkat pertumbuhan ekonomi yang rendah, akumulasi kapital yang rendah, tingkat pendapatan pada kapital yang rendah, serta masalah ekonomi yang berat ke sektor tradisional yang kurang berkembang.
  • ·         Strategi pembangunan ekonomi Indonesia

ü  Strategi Pertumbuhan
Strategi pembangunan ekonomi akan terpusat pada upaya pembentukan modal, serta bagaimana menanamkannya secara seimbang, menyebar, terarah, dan memusat, sehingga dapat menimbulkan efek pertumbuhan ekonomi.
ü  Strategi pembangunan dgn pemerataan
Peningkatan pembangunan melalui teknik sosial engineering, seperti halnya melalui penyusunan perencanaan induk, dan paket program terpadu
ü  Strategi ktergantungan
Kemiskinan di negara-negara berkembang lebih disebabkan karena adanya ketergantungan negara tersebut dari pihak/negara lainnya. Oleh karena itu langkah yang dapat ditempuh diantaranyanadalah; meningkatnya produksi nasional, yang disertai dengan peningkatan kemampuan dalam bidang produksi, lebih mencintai produk nasional, dan sejenisnya.
ü  Strategi yg berwawasan ruang
Strategi ini dikemukakan oleh Myrdall dan Hirrschman menjelaskan tentang sebab-sebab kurang mampunya daerah miskin berkembang secepat daerah yang lebih maju/kaya dikarenakan kemampuan/pengaruh menyebar dari kaya ke miskin (spread effects) lebih kecil daripada terjadinya aliran sumber daya dari daerah miskin ke daerah kaya (back-wash effect).
ü  Strategi pendekatan kebutuhan pokok
Sasaran dari strategi ini adalah menanggulangi kemiskinan secara massal. Strategi ini dikembangkan oleh Organisasi Perburuhan Indonesia Sedunia (ILO) pada tahun 1975), dengan menekankan bahwa kebutuhan pokok manusia tidak mungkin dapat dipenuhi jika pendapatan masih rendah akibat kemiskinan yang bersumber pada pengganguran
  • ·         Perencanaan pembangunan

Ø  Manfaat
1.      Dapat dilakukan suatu perkiraan terhadap hal-hal dalam masa pelaksanaa yang akan dilalui.
2.      Dapat dilakukan penyusunan skala prioritas
3.      Dengan adanya rencana maka akan ada suatu alat pengukur untuk mengadakan suatu pengawasan dan evaluasi
4.      Penggunaan dan alokasi sumber-sumber pembangunan yang terbatas adanya secara lebih efisien dan efektif

Ø  Periode perencanaan pembangunan
Periode Orde Baru, dibagi dalam :
• Periode 1945 – 1950
• Periode 1951 – 1955
• Periode 1956 – 1960
• Periode 1961 – 1966

Periode Setelah Orde Baru dibagi dalam :
• Periode 1966 s/d periode stabilisasi dan rehabilitasi
• Periode Repelita I : 1969/70 – 1973/74
• Periode Repelita II : 1974/75 – 1978/79
• Periode Repelita III : 1979/80 – 1983/84
• Periode Repelita IV : 1984/85 – 1988/89
• Periode Repelita V : 1989/90 – 1993/94

Sumber :




Nama   : Diana Tri Widyanti
Kelas   : 1EB24
NPM   : 29211322

Selasa, 06 Maret 2012

SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA

Sistem merupakan terdiri dari beberapa komponen yang bekerja sama untuk mencapai sebuah tujuan serta memiliki komponen-komonen dimana beberapa dari komponen tersebut saling berhubungan secara tetap dalam jangka waktu tertentu..
·       Sistem Perekonomian Pasar (Liberalis / Kapitalis)

Sistem ekonomi liberal-kapitalis adalah suatu sistem yang memberikan kebebasan bagi pelaku-pelaku ekonomi untuk melakukan kegiatan yang terbaik bagi kepentingan individual atau sumber daya-sumber daya ekonomi.  Berikut ciri-ciri ekonomi liberal kapitalis  :
a. Adanya pengakuan yang luas terhadap hak pribadi
b. Praktek perekonomian di atus menurut mekanisme pasar
c. Praktek perekonomian digerakan oleh motif keuntungan (profile
·       Sistem Perekonomian Perencanaan (Etatisme /Sosialis)
 Sistem perekonomian pasar ini merupakan kegiatan ekonomi yang sepenuhnya diatur dibawah kendali Negara. Pendapat ini dikemukakan oleh Karl Max. Sistem ini dapat dilihat pada Negara yang menganut paham komunisme contohnya Uni Sovyet.

              Sistem sosialis sendiri terdiri dari :
v Sistem sosialis pasar,
v Sistem sosialis terencana (komunisme)

Namun  tampaknya sistem sosialis terencana ini mulai ditinggalkan oleh penganutnya karena  semakin berkembangnya kesadaran masyarakat dan tuntutan perekonomian internasional. Kemudian Negara-negara komunis cenderung memakai system sosialis didalam perekonomiannya.

·       Sistem Perekonomian Campuran
Dalam system perekonomian campuran Negara yg condong memakai system perekonomian ini ialah Negara-negara berkembang., Agaknya sistem perekonomian ini  yang paling cocok untuk mengelola perekonomian di Indonesia, namun belakangan ini sistem ekonomi Indonesia semakin condong ke ekonomi liberal dan kapitalis
 Pada sistem perekonomian campuran terdiri dari dua peran, yaitu :
1.        Pasar terdiri dari pembeli dan penjual
2.         Peran pemerintah
·       Perbedaan berbagai macam sistem ekonomi yang ada
Didalam suatu penerapan system ekonomi tentunya terdapat berbagai perbedaan, namun dalam penerapan tersebut terdapat satu tujuan yg sama yaitu untuk lebih memajukan perekonomian bangsa dalam berbagai cara dan tindakan yg berbeda.

·       Perkembangan sistem ekonomi sebelum orde baru
Pada dasarnya struktur perekonomian Indonesia seblum orde baru masih dalam keadaan yg sangat buruk, sebagai akibat dari pergolakan yg harus dihadapi dan dapat menimbulkan instabilitas dalam bidang politik.
. Didalam perekonomian Indonesia tidak mengjinkan adanya :
1.     Free fight liberalism
2.     Etatisme
3.     Monopoli

·        Sistem perekonomian Indonesia yang berdasarkan Demokrasi Ekonomi
Didalam demokrasi ekonomi, pembangunan system perekonomian diwujudkan dengan perekonomian nasional yg handal dan mandiri untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh rakyat secara adil dan merata.

·       menentang adanya sistem : Free Fight Liberalism, Etatisme dan Monopoli
Ø Free Fight Liberalism
Karena pada prakteknya usaha yg tidak terkendali dapat mengakibatkan semakin luasnya perbedaan anatara si kaya dan miskin.
Ø Etatisme
Dapat menghilangkan kreasi dan motivasi masyarakat dalam berkembang dan bersaing secara sehat
Ø Monopoli
Pemusatan ekonomi pada satu kelompok tertentu mengakibatkan tidak dapat meberikan pilihan lain terhadap konsumen.
·       Perkembangan sistem ekonomi Indonesia setelah Orde Baru
Pada masa orde baru para tokoh Negara yg menjabat sebagai wakil rakyat sepakat untuk menempatkan system ekonomi Indonesia pada nilai-nilai yg terdapat pd UUD 1945.

·       Tiga pelaku ekonomi (agen-agen pemerintah dalam pembangunan ekonomi) yaitu : Sektor Pemerintah, Sektor Swasta dan Koperasi
Ø Sektor pemerintah
Didalam pembangunan ekonomi peran pemerintah amatlah penting karena mempengaruhi permintaan agregat (permintaan keseluruhan), Baik melalui variabel pengeluaran pemerintah (G), variabel pajak (T), maupun variabel subsidi (F)
Ø Sektor swasta
Peranan pada sektor swasta yaitu sebagai penyelenggara dan pengelola badan-badan usaha yang tidak menguasai hajat hidup orang banyak dengan tugas mengembangkan dan membangun kewirausahaan.
Ø Koperasi
Karena sebagai salah satu pelaku ekonomi, koperasi merupakan organisasi ekonomi yang berusaha menggerakkan potensi sumber daya ekonomi demi memajukan kesejahteraan anggota

·       Peranan BUMN dalam sistem perekonomian Indonesia
Dalam kegiatan ekonomi perananan BUMN sangat penting untuk memberikan sumbangan bagi perkembangan perekonomian nasional pada umumnya dan penerimaan Negara.
·       Landasan Konstitusional BUMN, Latar belakang pendirian BUMN, tiga bentuk BUMN ( PERJAN, PERUM dan PERSERO), maksud dan tujuan dari kegiatan PERJAN, PERUM dan PERSERO
Ø Landasan Konstitusional BUMN
Terdapat pada Pasal 33 UUD 1945
Ø Latar Belakang pendirian BUMN
Untuk memberikan sumbangan bagi perkembangan perekonomian nasional pada umumnya dan penerimaan Negara pada khususnya
Ø PERJAN
Salah satu tujuan didirikannya PERJAN yaitu untuk memberikan pelayanan terhadap masyarakat luas. Contoh : Perusahaan jawatan kereta api(PJKA).
Ø PERUM
Bertujuan untuk melayani kepentingan umum,namun sekaligus mencari keuntungan. Contoh: Perum Pegadaian, Perum Jasatirta, Perum DAMRI,

Ø PERSERO
Tujuan dari PERSERO antara lain untuk menyediakan barang dan jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat demi mengejar keuntungan untuk meningkatkan nilai perusahaan. Contoh:  PT. PP (Pembangunan Perumahan),PT Bank BNI Tbk, PT Kimia Farma Tbk

·       Peranan Koperasi dalam perekonomian Indonesia
Peranan koperasi antara lain untuk menggerakkan potensi sumber daya ekonomi demi memajukan kesejahteraan anggota. Lantaran itu koperasi harus mampu menjalankan prinsip-prinsip koperasi untuk memajukan kesejahteraan anggotanya.


Kesimpulan :
Tetunya di dalam system perekonomian Indonesia terdapat banyak kendala untuk mencapai suatu tujuan dalam memajukan perekonomin suatu bangsa. Namun peran kita sebagai masyarakat harus bahu-mebahu untuk menstabilitaskan perekonomian bangsa kita agar menjadi bangsa yg maju dan mengurangi rakyat miskin di Indonesia dengan berupaya upaya membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya.



NAMA                 : DIANA TRI WIDYANTI
KELAS                : 1EB24
NPM                    : 29211322